Mitos Batu Bleneng

Kemarin Jum'at 23 Juni 2017 saat mudik ke kampung halaman isteri yang jauh di Jawa Timur, saya melintasi jalur tol Cipali (Cikopo-Palimanan) yang sangat panjang. Memang jalur inilah yang banyak dipakai oleh para pemudik sebagai jalan yang cepat untuk segera sampai di kampung halaman masing-masing, khususnya wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Teringat dengan sebuah mitos bahwa ada batu yang dianggap keramat atau tepatnya banyak paranormal yang menyatakan bahwa batu tersebutlah yang menyebabkan banyak kecelakaan di tol Cipali. Oleh penduduk setempat batu itu bernama Batu Bleneng. Terbesitlah dalam hati saya ingin coba melihatnya dengan kaca-mata-batin saya akan kebenarannya.

Ketika sudah mulai dekat dengan batu tersebut yang berada di KM 182, saya pun mulai ambil ancang-ancang dari dalam mobil untuk melihatnya. Sepintas lalu batu tersebut terlihat biasa saja, akan tetapi memang ada daya tarik tersendiri ketika kita melihatnya. Meskipun dari dalam mobil batu Bleneng itu terlihat jelas berada di sebelah kanan jalan dari arah Jakarta ke Jawa.

Saya mendapati di batu tersebut memang ada sosok penghuninya akan tetapi bukan dia penyebab mutlak dari semua kecelakaan yang sering terjadi di tol Cipali. Selama tidak mengusiknya penghuni batu tersebut aman-aman saja menurutku.

Coba kita pikir sejenak? Batu Bleneng tersebut berada di KM 182, tapi kecelakaan yang sering terjadi bukanlah di KM tersebut malainkan sesudahnya atau sebelumnya. Kalaupun penyebab kecelakaan itu mutlak dari penghuni batu Bleneng mengapa kebanyakan kejadian kecelakaannya tidak berada di KM tersebut?

Kenapa juga tidak ada kabar bahwa orang-orang yang berada di sekitar batu meski untuk sekedar selvi terlebih nonggkrong-nongkrong atau corat-coret batunya tidak ada kabar sakit atau mati meninggal sebab penghuni batunya merasa terusik begitu? Tidaka ada.

Begitulah menurut pengamatan dan pengelihatan saya. Kebenaran hanya di tangan Tuhan semata. Wallahu a'lam.