Menyikapi Makna Kedutan

Manusia yang hidup di dunia terkadang bergantung pada peristiwa-peristiwa untuk dijadikan sebagai sarana menyelesaikan masalah. Bahkan ada beberapa kejadian yang dikaitkan dengan metafisika atau supranatural yang tidak boleh dilupakan bahkan ditinggalkan.

Jika Anda takut hantu, hal ini adalah wajar karena jiwa supranatural Anda sedang bekerja akibat memahami konteks kematian itu sangat menakutkan. Belum lagi saat tergambar aneka macam bentuk hantu yang menyeramkan. Lepas dari permasalahan ada tidaknya hantu, ternyata di dalam relung jiwa manusia memang terdapat tempat untuk menafsirkan ruang metafisis atau supranatural yang memang terkadang berlawanan dengan akal sehat. Begitu juga dengan kedutan.

Apa Itu Kedutan?

Kedutan adalah gerakan anggota tubuh yang terjadi secara spontan tanpa diawali gejala-gejala tertentu. Biasanya kejadian kedutan tidak berulang-ulang. Sebagian besar masyarakat pasti pernah mengalami hal ini. Anggota tubuh yang sering mengalami kedutan bisa di mana saja. Bahkan semua organ tubuh luar Anda berpeluang mengalami kedutan.

Berikut adalah anggota tubuh yang biasa terkena kedutan, yaitu :

1. Jari jari tangan

2. Pipi

3. Sikut kanan dan kiri

4. Telapak tangan

5. Daun telinga

6. Kening

7. Kulit mata

8. Alis

9. Kepala

Benarkah Kedutan Ada Maknanya?

Uniknya sudah menjadi perbincangan hangat jika kedutan yang terjadi di seluruh anggota tubuh memiliki makna dan arti tertentu. Sebagian besar pemaknaan ini berhubungan dengan metafisis atau supranatural. Kami akui di zaman nirkabel seperti saat ini pun, sangat banyak orang yang menganggap kedutan adalah transfer metafisik dari alam bawah sadar manusia tentang hal-hal yang akan terjadi.

Makna Kedutan

Sebagian besar masyarakat biasanya menjadikan kedutan sebagai sarana untuk waspada dan hati-hati tentang hal-hal yang mungkin negatif bakal menimpa mereka. Namun, ada juga yang menggunakan kedutan sebagai alat untuk bersyukur, terutama kedutan yang positif. Namun, untuk bisa membedakan kedutan yang mana yang negatif dan mana yang positif, maka Anda harus mengetahui terlebih dahulu makna dan arti dari kedutan-kedutan tersebut. Anda bisa cari di antara beberapa blogger ada banyak yang menuliskan arti kedutan.

Musyrik tidak?

Musyrik atau tidaknya percaya dengan kedutan itu tergantung bagaimana kita menyikapinya. Kalau kepercayaanmu itu mutlak pada kedutan yang tidak dilandasi dengan pengetahuan agama dan keyakinan kepada Allah, bahwa Allahlah yàng merupakan penentu takdir manusia bukan kedutan. Kedutan adalah merupakan tanda saja atau gejala alam, seperti halnya ayam berkokok tanda hari sudah pagi, ayam berkokok pada malam hari di bawah pukul 12 malam tanda bahwa ada orang yang sedang mengandung (tidak resmi), agar orang itu mau berfikir dan merenungkannya, sehingga dari pemikiran dan perenungan itu munculah berbagai makna dari arti kedutan sesuai yang dialami masing-masing orang dari dulu mungkin hingga sampai sekarang.